Senin, 11 Maret 2013

CARA PENGENDALIAN PENYAKIT KRESEK/ HAWAR DAUN PADA TANAMAN PADI

MENGENDALIKAN PENYAKIT KRESEK/ HAWAR DAUN BAKTERI PADA TANAMAN PADI DENGAN TEMBAGA HIDROKSIDA


Salah satu penyakit penting pada tanaman padi yang menjadi momok petani kita adalah penyakit kresek atau hawar daun bekteri. Banyak petani yang belum mengetahui bagaimana cara mengendalikan penyakit ini. Kebanyakan petani menganggap kresek sebagai penyakit yang disebabkan oleh jamur sehingga mereka mengendalikannya dengan fungisida. Bahkan ada yang lebih parah lagi menganggap penyakit ini berasal dari serangan hama sehingga mereka mengendalikannya dengan insektisida. Menurut para pakar hama dan penyakit tanaman, penyakit kresek ini bisa diantisipasi dengan budidaya tanaman secara sehat. Beberapa perlakuan yang dapat dilakukan antara lain adalah:
  1. Menggunakan benih unggul dengan varietas tahan penyakit hawar daun bakteri seperti inpari, conde dan mekongga. Sedangkan padi hibrida masih tergolong tanaman yang kurang tahan terhadap penyakit kresek.
  2. Jarak tanam yang tidak terlalu rapat sehingga mengurangi kelembaban lingkungan sekitar tanaman
  3. Pengurangan penggunaan pupuk urea hal ini dimaksudkan agar tanaman tidak sukulen sehingga batang dan daun menjadi lunak yang menjadikannya mudah terserang penyakit ini
  4. Mengaplikasi tanaman padi dengan corine bacterium. Telah diketahui bahwa corine bakaterium adalah musuh utama dan pemangsa bakteri Xanthomonas oryzae sebagai penyebab hawar daun bakteri pada tanaman padi. Kendalanya bakteri corine ini belum beredar dipasaran sehingga petani kesulitan untuk mendapatkannya
Menurut pengalaman fungisida kontak dengan bahan aktif tembaga hidroksida mampu mencegah penyakit kresek atau hawar daun bakteri. Sudah ada beberapa petani yang mencoba dan hasilnya lumayan signifikan. Cuma sayangnya fungisida ini belum direkomendasikan untuk tanaman padi. Fungisida ini sebagian besar direkomendasikan untuk mengendalikan penyakit patek pada tanaman cabe. Beberapa merek dagang Fungisida dengan bahan aktif tembaga hidroksida antara lain : Kocide dan Nordox

1 komentar:

  1. bagaiman kalau kita memakai Bakterisida Agrept? Thanks

    BalasHapus